PENGANTAR
BISNIS
TUGAS
SOFTSKILL 3
NAMA
: MUHAMMAD ANDHIKA PRATAMA
KELAS
:1EB14
NPM
: 24215501
DOSEN
PEMBIMBING : FITRIA, SE
A.
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Organisasi
merupakan suatu perkumpulan dimana setiap anggotanya memiliki tujuan yang sama
(bersama). Kata organisasi berasal dari bahasa Yunani
(“ὄργανον”, dibaca organon ) yang
berarti alat. Organisasi sendiri sudah terbentuk sejak dahulu kala dan memiliki
peran penting dalam berbagai hubungan ataupun tujuan yang baik itu bersifat
formal maupun non-formal.
Organisasi merupakan salah satu hal
yang tak bisa lepas dari aktivitas manusia. Bagaimana tidak? Setiap harinya
manusia sudah melakukan aktivatas berorganisasi, baik itu secara langsung
maupun tidak langsung, atau secara sadar ataupun tidak sadar. Mengapa demikian?
Hal ini dikarenakan dalam
beraktivitas, timbullah sikap berorganisasi yang dimulai dari berinteraksi,
kerjasama, perencanaan, dan lain-lain. Setiap aktivitas yang kita jalani, bisa
saja dikatakan bahwa kita sedang melakukan organisasi.
Namun, beberapa orang belum sepenuhnya
mengerti mengenai seperti apa itu organisasi dan apa saja yang harus kita
ketahui tentang berorganisasi, dan sebagainya. Oleh sebab itu, dalam materi ini
akan dijelaskan secara rinci mengenai seputar berorganisasi.
1.2 Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini antara
lain:
1.
Untuk memenuhi kebutuhan dan
melengkapi tugas pengantar bisnis yang bermuatan softskill
2.
Untuk memberikan informasi kepada
pembaca mengenai organisasi,
B.
Teori
2.1. Pengertian Organisasi
Secara
umum, Organisasi adalah sekumpulan yang terdiri
atas orang-orang yang saling terikat yang bekerja secara sadar untuk mewujudkan
suatu tujuan bersama.
Ada beberapa para ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang bisnis, berikut ini akan dijelaskan dengan jelas.
· W.J.S. Poerwadarminta
Organisasi
merupakan susunan dan aturan dari berbagai bagian (orang atau kelompok)
sehingga menjadi satu kesatuan yang teratur dan tertata.
· Janu Murdiyamoko & Citra Handayani
Organisasi
merupakan sebuah sistem sosial yang mempunyai identitas kolektif secara tegas,
progja yang jelas, prosedur dan cara kerja, serta daftar anggota yang secara
terperinci.
· Max Weber
Organisasi
ialah suatu kerangka terstruktur yang di dalamnya berisikan wewenang, tanggung
jawab dan pembagian kerja untuk menjalankan masing-masing fungsi tertentu.
· M. Dahlan Al Barry
Organisasi
merupakan pengaturan dan penyusunan bagian-bagian tertentu hingga menjadi satu
kesatuan, aturan dan susunan dari berbagai bagian sehingga menjadi satu
kesatuan yang teratur dan gabungan kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
· Chester I. Bernard
Organisasi
merupakan sebuah sistem kegiatan kerja sama yang dilakukan oleh dua orang
ataupun lebih untuk melaksanakan suatu aktivitas yang didalamnya memerlukan
komunikasi dengan pencapaian tujuan bersama. Barnard menekankan peranan pada
setiap orang anggotanya yang harus diberikan informasi dan motivasi dan
sebagian sebagian anggota lainnya yang harus membuat keputusan.
· Richard Scott
Organisasi
merupakan suatu kolektivitas yang disengaja & dibentuk untuk mencapai suatu
tujuan tertentu yang didasarkan pada asas kelangsungan.
· Stephen P. Robbinss
Organisasi
merupakan suatu kesatuan sosial yang dikoordinasikan dengan batasan-batasan
yang relatif dapat diidentifikasi dan bekerja terus menerus untuk mencapai
tujuan bersama.
·
Stoner
Organisasi
ialah suatu pola hubungan melalui orang atau sekelompok orang di bawah
pengarahan manajer untuk mengejar tujuan bersama.
· Victor A. Thompson
Organisasi
merupakan suatu integrasi dari sejumlah orang yang ahli yang bekerja sama
dengan sangat rasional & impersonal untuk mencapai tujuan - tujuan yang
spesifik &telah disepakati sebelumnya.
· James D. Mooney
Organisasi
ialah suatu bentuk perserikatan orang atau sekelompok manusia untuk mencapai
tujuan bersama yang telah di sepakati.
· Kochler
Organisasi
merupakan sebuah sistem terstruktur yang mengkoordinasikan usaha tertentu oleh
suatu kelompok orang untuk mencapai tujuan.
· Schein
Organisasi ialah suatu bentuk koordinasi segala aktivitas yang rasional oleh sejumlah orang untuk mencapai tujuan melalui pembagian dalam pekerjaan & fungsi hirarki otoritas serta tanggungjawab masing-masing anggota.
Organisasi ialah suatu bentuk koordinasi segala aktivitas yang rasional oleh sejumlah orang untuk mencapai tujuan melalui pembagian dalam pekerjaan & fungsi hirarki otoritas serta tanggungjawab masing-masing anggota.
Contoh – contoh organisasi
diantaranya:
Å Keluarga
Å OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)
Å Ekstrakulikuler (seperti Rohis, Pramuka, Paskibra, dll)
Å BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)
Å dan lain-lain
2.2. Bentuk-bentuk struktur organisasi
Menurut
Keith Davis ada 6 bagan bentuk struktur organisasi yaitu :
1.Bentuk
Vertikal
Dalam
bentuk ini, sistem organisasi pimpinan sampai organisasi atau pejabat yang
lebih rendah digariskan dari atas ke bawah secara vertikal.
2.Bentuk
Mendatar / Horizontal
Dalam
bentuk ini, saluran wewenangnya dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan
organisasi atau pejabat yang terendah disusun atau digariskan dari kiri kea rah
kanan atau sebaliknya.
3.Bentuk
Lingkaran
Dalam
bentuk lingkaran, saluran wewenangnya dari pucuk pimpinana sampai dengan satuan
organisasi atau pejabat yang terendah disusun dari pusat lingkaran ke aarah
bidang lingkaran.
4.Bentuk
Setengah Lingkaran
Dalam
bentuk ini, saluran wewenang dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan
organisasi atau pejabat yang terendah disusun dari pusat lingkaran kea rah
bidang bawah lingkaran atau sebaliknya
5.Bentuk
Elliptical
Dalam
bentuk ini, saluran wewenangnya dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan
organisasi atau pejabat yang terendah digambarkan dengan pusat Elips kearah
bidang elips
6.Bentuk
Piramid terbalik
Dalam
bentuk ini, saluran wewenang dari pucuk pimpinan sampai dengan organisasi atau
pejabat terendah digambarkan dalam susunan berbentuk piramid terbalik.
Skema
atau bagan organisasi adalah suatu lukisan tentang organisasi yang dimaksudkan
untuk menggambarkan susunan dari organisasi baik mengenai fungsi, bidang,
tingkatan maupun rentang kendalinya.
2.3. Macam-macam Struktur Organisasi
1. Organisasi Lini
Organisasi Garis/ Lini adalah suatu bentuk organisasi
dimana pelimpahan wewenang langsung secara vertical dan sepenuhnya dari
kepemimpinan terhadap bawahannya
Bentuk lini juga disebut bentuk
lurus atau bentuk jalur. Bentuk ini merupakan bentuk yang dianggap paling tua
dan digunakan secara luas pada masa perkembangan industri pertama. Organisasi
Lini ini diciptakan oleh Henry Fayol
Ciri :
1. Hubungan antara pimpinan &
bawahan masih bersifat langsung melalui satu garis wewenang
2. Selain top manajer , manajer
dibawahnya hanya sebagai pelaksana
3. Jumlah karyawan sedikit
4. Sarana dan alatnya terbatas
5. Bentuk lini pada perusahaan
perseorangan, pemilik perusahaan adalah sebagai top manajer
6. Organisasi kecil
Keuntungan
dari struktur organisasi ini adalah :
1. Atasan dan
bawahan dihubungkan dengan satu garis komando
2. Rasa
solidaritas dan spontanitas seluruh anggota organisasi besar
3. Proses decesion
making berjalan cepat
4. Disiplin dan loyalitas tinggi
5. Rasa saling
pengertian antar anggota tinggi
Keburukan
dari struktur organisasi ini adalah :
1) Ada tendensi gaya kepernimpinan
otokratis
2) Pengembangan kreatifitas karyawan
terhambat
3) Tujuan top manajer sering tidak bisa
dibedakan dengan tujuan organisasi
4) Karyawan tergantung pada satu orang
dalam organisasi
Gambar struktur organisasi Lini :

2. Organisasi Lini dan Staf
Organisasi
Lini dan Staf
adalah kombinasi dari organisasi lini dan organisasi fungsional. Pelimpahan
wewenang dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari seorang atasan pimpinan
hingga pimpinan dibawahnya. Untuk membantu kelancaran dalam mengelola
organisasi tersebut seorang pimpinan mendapat bantuan dari para staf
dibawahnya. Tugas para staf disini adalah untuk membantu memberikan pemikiran
nasehat atau saran-saran, data, informasi dan pelayanan kepada pimpinan sebagai
bahan pertimbangan untuk menetapkan suatu keputusan atau kebijaksanaan. Pada
struktur organisasi ini Hubungan antara atasan dengan bawahan tidak secara
langsung
Ciri :
1. Hubungan atasan dan bawahan tidak
seluruhnya secara langsung
2. Karyawan banyak
3. Organisasi besar
4. Ada dua kelompok kerja dalam
organisasi sehingga ditekankan adanya spesialisasi:
a. Personel lini
b. Personel staf
Keuntungan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Ada pembagian tugas yang jelas
2) Kerjasama dan
koordinasi dapat dilaksanakan dengan jelas
3) Pengembangan
bakat segenap anggota organisasi terjamin
4) Staffing
dilaksanakan sesuai prinsip the right man on the right place
5) Bentuk
organisasi ini fleksibel untuk diterapkan
Keburukan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Tugas pokok
orang-orang sering dinomorduakan
2) Proses decesion makin berliku-liku
3) Jika
pertimbangan tidak terkontrol maka sering menimbulkan nepotism spoilsystem patronage
4) Persaingan tidak
sehat antara pejabat yang satu dengan pejabat lainnya
Gambar struktur organisasi Lini dan
Staf

3. Organisasi Fungsional
Organisasi fungsional diciptakan
oleh F.W.Taylor yaitu
suatu bentuk organisasi di mana kekuasaan pimpinan dilimpahkan kepada para
pejabat yang memimpin satuan di bawahnya dalam satuan bidang pekerjaan
tertentu. Struktur ini berawal dari konsep adanya pimpinan yang tidak mempunyai
bawahan yang jelas dan setiap atasan mempunyai wewenang memberi perintah kepada
setiap bawahan, sepanjang ada hubunganya dengan fungsi atasan tersebut
Ciri :
1. Organisasi kecil
2. Di dalamnya terdapat
kelompok-kelompok kerja staf ahli
3. Spesialisasi dalam pelaksanaan tugas
4. Target yang hendak dicapai jelas dan
pasti
5. Pengawasan dilakukan secara ketat
Keuntungan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Program tearah,
jelas dan cepat
2) Anggaran,
personalia, dan sarana tepat dan sesuai
3) Kenaikan pangkat pejabat fungsional
cepat
4) Adanya pembagian tugas antara kerja
pikiran dan fisik
5) Dapat dicapai tingkat spesialisasi
yang baik
6) Solidaritas antar anggota yang
tinggi
7) Moral serta disiplin keija yang
tinggi
8) Koordinasi antara anggota berjalan
dengan baik
9) Mempromosikan ketrampilan yang
terspesialisasi
10) Mengurangi duplikasi penggunaan
sumber daya yang terbatas
11) Memberikan kesempatan karir bagi
para tenaga ahli spesialis
Keburukan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Pejabat fungsional bingung dalam
mengikuti prosedur administrasi
2) Pangkat pejabat fungsional lebih
tinggi dibandingkan kepala unit sehingga inspeksi sulit dilaksanakan
3) Insiatif perseorangan sangat
dibatasi
4) Sulit untuk melakukan pertukaran
tugas, karena terlalu menspesialisasikan diri dalam satu bidang tertentu
5) Menekankan pada rutinitas tugas -
kurang memperhatikan aspek strategis jangka panjang
6) Menumbuhkan perspektif fungsional
yang sempit
7) Mengurangi komunikasi dan koordinasi
antar fungsi
8) Menumbuhkan ketergantungan
antar-fungsi dan kadang membuat koordinasi dan kesesuaian jadwal kerja menjadi
sulit dilakukan
Dan tipe
fungsional ini relevan untuk situasi seperti berikut :
1. Lingkungan stabil
2. Tugas bersifat rutin dan tidak
banyak perubahan terjadi
3. Mengutamakan efisiensi dan
kapabilitas fungsional
Gambar struktur organisasi
Fungsional

4. Organisasi Lini dan Fungsional
Organisasi Lini dan Fungsional adalah organisasi yang
masing-masing anggota mempunyai wewenang yang sama dan pimpinannya kolektif.
Organisasi Komite lebih mengutamakan pimpinan, artinya dalam organisasi ini
terdapat pimpinan “kolektif/ presidium/plural executive” dan komite ini
bersifat managerial. Komite dapat juga bersifat formal atau
informal,komite-komite itu dapat dibentuk sebagai suatu bagian dari struktur
organisasi formal, dengan tugas-tugas dan wewenang yang dibagi-bagi secara
khusus.
Ciri :
1. Tidak tampak adanya pembedaan tugas
pokok dan bantuan
2. Spesialisasi secara praktis pada
pejabat fungsional
3. Pembagian kerja dan wewenang tidak
membedakan perbedaan tingkat eselon
4. Strukutur organisasi tidak begitu
kompleks. Biasanya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, ketua-ketua
seksi, dan para perugas
5. Struktur organisasi secara relatif
tidak permanea. Organisasi ini hanya dipakai sesuai kebutuhan atau kegiatan
6. Tugas pimpinan dilasanakan secara
kolektif
7. Semua anggota pimpinan mempunyai
hak, wewenang dan tanggung jawab yang sama
8. Para pelaksana dikelompokkan menurut
tugas-tugas tertentu dalam bentuk satgas
Keuntungan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Solodaritas tinggi
2) Disiplin tinggi
3) Produktifitas tinggi karena
spesialisasi dilaksanakan maksimum
4) Pekerjaan-pekerjaan yang tidak rutin
atau teknis tidak dikerjakan
5) Keputusan dapat diambil dengan baik
dan tepat
6) Kecil kemungkinan penggunaan
kekuasaan secara berlebihan dari pimpinan
7) Usaha kerjasama bawahan mudah
digalang
Keburukan dari
struktur organisasi ini adalah:
1) Kurang fleksibel dan tour of duty
2) Spesialisasi memberikan kejenuhan
3) Proses pengambilan keputusan agak
larnban karena harus dibicarakan terlebih dahulu dengan anggota organisasi
4) Kalau terjadi kemacetan kerja, tidak
seorang pun yang mau bertanggung jawab melebihi yang lain
5) Para pelaksana sering bingung,
karena perintah datangnya tidak dari satu orang saja
6) Kreativitas nampaknya sukar
dikembangkan, karena perintah pelaksanaan didasarkan pada kolektivitas
Organisasi panitia biasanya terdiri
dari ketua, sekretaris, bendahara, dan beberapa seksi
Gambar struktur organisasi Lini dan
Fungsional

5. Organisasi
Matrik
Organisasi
matrik disebut juga sebagai organisasi manajemen proyek yaitu organisasi di
mana penggunaan struktur organisasi menunjukkan di mana para spesialis yang
mempunyai ketrampilan di masing-masing bagian dari kegiatan perusahaan dikumpulkan
lagi menjadi satu untuk mengerjakan suatu proyek yang harus diselesaikan
Organisasi matrik digunakan
berdasarkan struktur organisasi staf dan lini khususnya di bidang penelitian
dan pengembangan
Organisasi
matrik akan menghasilkan wewenang ganda di mana wewenang horisontal diterima
manajer proyek sedangkan wewenang fungsionalnya yaitu sesuai dcngan keahliannya
dan tetap akan melekat sampai proyek selesai, karena memang terlihat dalam
struktur formalnya. Sebagai akibat anggota organisasi matrik mempunyai dua
wewenang, hal ini berarti bahwa dalam melaksanakan kegiatannya para anggotanya
juga harus melaporkan kepada dua atasan
Untuk mengatasi
masalah yang mungkin timbul, biasanya manajer proyck diberi jaminan untuk
melaksanakan wewenangnya dalam memberikan perintah di mana manajer proyek
tersebut akan langsung lapor kepada manajer puncak
Keuntungan dari
struktur organisasi ini adalah :
Pada
fleksibelitas dan kemampuannya dalam memperhatikan masalah-masalah yang khusus
maupun persoalan teknis yang unik serta pelaksanaan kegiatan organisasi matrik
tidak mengganggu struktur organisasi yang ada
Keburukan dari
struktur organisasi ini adalah :
Manajer proyek
tak bisa mengkoordinir berbagai bagian yang berbeda hingga menghadapi
kesulitan dalam mengembangkan team yang terpadu dikarenakan penyimpangan
pclaksanaan perintah untuk masing-masing individu. Untuk mengatasi kesulitan
yang mungkin timbul, maka manajer proyek biasanya diberi wewenang khusus yang
penting, misalnya: dalam menentukan gaji, mempromosikan atau melakukan
perlakuan personalia
Gambar struktur organisasi Matrix

6. Organisasi
Komite
Organisasi komite adalah bentuk organisasi di mana tugas kepemimpinan dan
tugas tertentu dilaksanakan secara
kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajemen
Organisasi
komite terdiri dari :
1. Executive Committe (Pimpinan komite)
yaitu para anggotanya mempunayi wewenang lini
2. Staff Committee
Yaitu orang-orang yang hanya
mempunyai wewenang staf
Keuntungan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Pelaksanaan decision making
berlangsung baik karena terjadi musyawarah dengan pemegang saham maupun dewan
2) Kepemimpinan yang bersifat otokratis
sangat kecil
3) Dengan adanya tour of duty maka
pengembangan karier terjamin
Keburukan dari
struktur organisasi ini adalah :
1) Proses decesion making sangat lamban
2) Biaya operasional rutin sangat
tinggi
3) Kalau ada masalah sering kali terjadi
penghindaran siapa yang bertanggung jawab
2.4. Alasan Timbulnya Organisasi
Informal dalam Perusahaan
Pada
dasarnya semua individu memiliki kebutuhan untuk mendapat kepuasan dalam
berafiliasi dengan orang-orang di lingkungannya atau dengan kata lain manusia
tidak pernah puas, jika dalam organisasi formal kebutuhan tersebut dapat
dipenuhi, maka ia akan mencari sumber lain untuk memenuhi kebutuhannya. Dan
sumber itu ialah organisasi informal. Dan biasanya organisasi informal muncul
dikarenakan adanya sekelompok orang yang memiliki kebutuhan yang sama.
Sifat-sifat
organisasi informal:
1.
Hubungan yang terjadi secara spontan dan tidak terorganisir
2. Kepemimpinan ada diantara dua pilihan antara formal dan tidak formal
3. Tidak bertumpu pada pengendalian manajemen seperti pada organisasi formal
2. Kepemimpinan ada diantara dua pilihan antara formal dan tidak formal
3. Tidak bertumpu pada pengendalian manajemen seperti pada organisasi formal
C.
Analisis
Dari
pengertiannya, organisasi dikatakan sebagai perkumpulan orang-orang yang
memiliki tujuan bersama. Artinya, setiap orang dalam perkumpulan tersebut
saling terikat dan bekerja sama sehingga tujuan yang akan dicapai terwujud atau
terlaksanakan. Organisasi sendiri dapat kita jumpai baik secara langsung maupun
tidak langsung, terutama di Indonesia yang merupakan negara demokrasi.
Dengan
adanya organisasi, suatu tujuan akan tercapai lebih mudah, serta dalam
organisasi terdapat beberapa manfaat lainnya yang mungkin akan kita rasakan
pada masa yang mendatang, misalnya bertemu dengan orang-orang baru, menambah
pengalaman, meningkatkan rasa kebersamaan, dan sebagainya. Artinya, organisasi
memberikan dampak positif bagi anggotanya, tergantung bagaimana mereka
memanfaatkannya.
Selain
itu, dengan pengalaman berorganisasi kita dapat dilatih dalam merencanakan
suatu kegiatan atau rencana dan juga dalam mengambil keputusan. Oleh sebab itu,
organisasi sangatlah penting bagi aktivitas manusia untuk mencapai kesuksesan.
D.
Referensi
Sumber:
- http://www.seputarpengetahuan.com/2015/05/pengertian-organisasi-menurut-para-ahli.html
- http://sukmawanstarscreams.blogspot.co.id/2013/10/tipe-atau-bentuk-struktur-dan-skema.html
- http://zhopio-chalicee.blogspot.co.id/2013/01/macam-macam-bentuk-struktur-organisasi_7366.html
- http://rizkafebrianto.blogspot.co.id/2012/04/organisai-informal.html